Perancangan Rumah Sakit Setia Mitra Jakarta dilakukan untuk memperkuat daya saing yang dijabarkan ke dalam optimalisasi fungsi, ruang, sirkulasi, kualitas arsitektur, respon lingkungan, serta infrastruktur. Perancangan tersebut juga selaras dengan komitmen rumah sakit untuk senantiasa mengupayakan keberhasilan klinik, keselamatan pasien, dan kepuasan pelanggan dengan melakukan perbaikan yang berkesinambungan dari waktu ke waktu sesuai perkembangan teknologi dan kebutuhan pelanggan.
Pengembangan rumah sakit menjadi tujuh lantai disertai pula dengan penambahan fasilitas-fasilitas kesehatan seperti peningkatan jumlah tempat tidur untuk instalasi rawat inap, operating theater, dan klinik. Lantai 1 rumah sakit ini difungsikan sebagai lobi dan sirkulasi kendaraan, sedangkan lantai-lantai selanjutnya berfungsi sebagai tempat pelayanan medis.
Massa bangunan memiliki bentuk balok dengan selubung bangunan bermaterial kaca yang memberikan kesan bersih dan modern. Selain itu, fasad bangunan juga mengaplikasikan kisi-kisi horizontal dengan ritme yang beragam.